Assalamualaikum...



Suatu hari ketika saya sedang bersantai di ranjang kamar saya sambil tidur-tiduran, Nabil datang menghampiri saya dan ikut tiduran di sebelah saya. Saat itu saya tidak hanya sedang tiduran, tetapi juga sedang bermain hape, karena ada Nabil saya pun langsung menaruh hape saya dan mengajaknya bicara.

Saya sih lupa apa saja yang saat itu kami bicarakan, tetapi ada satu hal yang dikatakan oleh Nabil yang sampai saat ini masih saya ingat.

Entah ada angin apa, tiba-tiba saja ia bertanya kepada saya.

"Mas, kalo nanti mas udah nikah, mas nggak tinggal dirumah ini lagi dong?".

Entah bagaimana caranya pertanyaan seperti itu keluar dari mulut seorang anak yang berusia lima tahun. Tetapi memang benar sih selama ini saya sangat dekat dengan adik saya yang nomor dua itu dan Nabil pun bertanya demikian dengan nada bicara yang terkesan memelas.

Saya pun menjawabnya.

"Ya kalo udah nikah dan udah punya rumah sendiri, mas nggak tinggal disini lagi".

Seketika setelah mendengar jawaban saya, mata Nabil pun langsung nampak berkaca-kaca. Melihat hal itu saya pun langsung meralat jawaban saya sebelumnya.

"Ya tapi mas juga bakal sering mampir lah, kaya mama sama bapak aja yang masih suka ke rumah mbah walau udah punya rumah sendiri".

Meskipun kesedihan masih nampak jelas di wajahnya, tetapi setidaknya hal tersebut dapat mengurangi keresahan dihati Nabil. Entahlah, mungkin Nabil tidak ingin jauh dari saya, karena memang seperti yang saya bilang tadi saya itu sangat dekat dengannya.

Tidak hanya sering menemaninya bermain, terkadang saya pun suka membuka obrolan dengannya. Banyak hal yang kami berdua bicarakan, random saja sih, apa saja pasti kami bicarakan.

Saking dekatnya, kalau Nabil ingin apa-apa pasti dia selalu meminta saya untuk menemaninya melakukan hal tersebut. Jarang sekali Nabil meminta Faris untuk menemani dirinya, selalu saya dan saya, hehehe.

Tetapi jujur saja pada saat itu, saat dimana Nabil melontarkan pertanyaan seperti itu hati saya pun agak tersentuh. Ya semoga saja saya dapat tetap menepati janji saya kepada Nabil, meski nanti saya tidak tinggal lagi bersamanya, tetapi saya tetap sering mampir untuk menemui bapak, ibu, dan kedua adik saya itu.

Wassalamualaikum...

0 Comments