Info
Dean Karnazes, Sosok Pelari Ultra yang Mampu Berlari Tiga Hari Tanpa Henti
Assalamualaikum...
Seperti yang kita ketahui bersama, marathon merupakan cabang lomba lari yang menempuh jarak sejauh 42,195 kilometer. Pada blog ini juga saya sudah pernah menulis tentang sejarah dari marathon itu sendiri.
Berlari dengan jarak sejauh 42 kilometer pasti akan terasa sangat melelahkan ya sob. Setidaknya untuk pemula seperti saya berlari dengan jarak sejauh itu bisa saja memakan waktu sampai 4 jam atau lebih lama lagi.
Butuh persiapan yang sangat-sangat matang sebelum akhirnya memutuskan untuk terjun berlari di nomor marathon. Persiapannya pun tidak bisa hanya satu dua bulan saja, kecuali jika sebelumnya kita telah pernah mengikuti marathon.
Persiapan marathon mungkin saja akan memakan waktu 6-7 bulan lamanya, entahlah itu hanya perkiraan saya saja.
Meskipun berlari satu kali marathon saja sudah berat, nyatanya diluar sana ada loh orang yang sanggup mengikuti 50 event lari marathon di 50 negara berbeda dan dalam 50 hari. Ialah Dean Karnazes, manusia ultra yang telah menjalani itu semua.
![]() |
Sumber gambar : runningmagazine.ca |
Eitss jangan takjub dulu sob, nyatanya itu hanyalah satu dari sekian banyaknya prestasi yang telah ia torehkan dalam cabang lari ultra.
Hayooo yang sudah ngebayangin capeknya lari marathon dengan jarak 42,195 kilometer, lalu seperti apa capeknya jika kegiatan tersebut dilakukan sebanyak 50 kali setiap hari ya?. Otomatis Dean Karnazes telah berlari dengan jumlah jarak 2.100 kilometer lebih dalam 50 event marathon itu ya sob.
Gila ya? Hehehee.
Dean Karnazes merupakan pelari asal california, ia sudah mulai berlari sejak kecil dan telah memperlihatkan potensinya dalam hal berlari saat usianya masih belia. Meskipun bisa dibilang saat ini Dean sudah masuk usia senja, tetapi kemampuan berlarinya tetap saja sangat mempesona.
Selain dapat mengikuti 50 event marathon di 50 negara dan dalam 50 hari, Dean Karnazes pun pernah berlari selama tiga hari berturut-turut tanpa istirahat loh sob.
Selama tiga hari berlari non stop, Dean telah menempuh jarak sejauh 563 kilometer dan sama sekali tidak istirahat. Makan dan minum pun ia lakukan sambil berlari sob, jangan dibayangin terus sob nanti yang ada berasa capek sendiri hehehehe.
Meskipun telah berlari selama tiga hari, ia sama sekali tidak merasakan kakinya kram atau rasa sakit pada ototnya. Bahkan di hari ketiga atau hari terakhir itu Dean sempat merasa bahwa ia seperti sedang berlari sambil tertidur, waduhh.
Rasa-rasanya untuk dapat memiliki ketahanan tubuh seperti Dean Karnazes ini hampir mustahil ya, tetapi balik lagi ke kenyataan bahwa ia tetaplah manusia dan karena itu masih ada kemungkinan untuk dapat menyamainya.
Oleh karena memiliki kekuatan fisik yang luar biasa dalam hal berlari, para ilmuwan pun terpesona oleh Dean Karnazes dan berupaya untuk meneliti apa rahasia dibalik ketahanan fisiknya tersebut. Hasilnya adalah Karnazes tak memiliki ambang laktat tinggi yang luar biasa.
Mengutip dari liputan6.com, ketika berlari, anda akan memecah glukosa untuk energi, memproduksi laktat sebagai produk sampingan dan tambahan sumber bahan bakar juga bisa diubah kembali menjadi energi. Namun, ketika anda melebihi ambang laktat, tubuh tak lagi bisa mengkonversi laktat secepat yang diproduksi, yang mengarah ke penumpukan keasaman dalam otot. Ini adalah cara tubuh anda memberitahu anda kapan harus berhenti, tetapi Karnazes tak pernah mengalami sinyal itu.
Oleh karenanya Dean Karnazes jarang sekali merasakan lelah walau sudah berlari menempuh jarak yan sangat-sangat jauh.
Dean Karnazes adalah sosok pelari yang sangat hebat menurut saya, saya pun sedikit banyak terinspirasi olehnya. Maka dari itu saya sangat suka berlari, saya ingin banget bisa lari sampai jarak sejauh itu hehehee.
Eh iya 20 kilometer dulu deh di tembusin hehehe.
Yap itulah sosok Dean Karnazes, pelari ultra atau ultraman yang cukup dikenal di mata dunia.
Wassalamualaikum...
1 Comments
Luar biasa Dean karnazes ini. Tetapi jika tekun manusia memang bisa melampaui ambang batas kekuatan fisiknya, demikian yang pernah dilakukan oleh jago kungfu Bruce Lee.
ReplyDeleteSilahkan Berkomentar :)