Assalamualaikum...



Kopi, hampir semua orang di dunia ini suka dengan kopi. Kopi merupakan minuman yang sering menemani seseorang ketika kongkow bareng teman, teman setia ketika mengerjakan laporan sampai larut malam, dan menjadi minuman penyemangat sebelum mengawali rutinitas di setiap hari.

Kebanyakan pecinta kopi merupakan kaum adam, ya, kecuali saya tentunya. Saya merupakan manusia yang dilahirkan dengan wajah tampan rupawan. Tidak, tidak, tidak, maksudnya saya merupakan manusia yang memang tidak menyukai kopi, bahkan kegiatan meminum kopi saya sampai detik ini bisa dihitung jari. 

Saking jarangnya.

Meskipun saya seorang blogger yang tentu saja kegiatan sehari-harinya adalah menulis, bahkan hingga malam hari, tapi saya tetap jarang minum kopi. Kebanyakan kan orang kalau melakukan kegiatan hingga malam hari, agar tetap semangat dan terjaga mereka biasanya minum kopi. Berbeda dengan saya.

Tidak Suka Bukan Berarti Tidak Pernah


Tidak suka minum kopi bukan berarti saya tidak pernah minum yang namanya kopi. Saya bisa tidak suka justru karena memang pernah minum kopi. Ibarat soal suka dalam percintaan, seseorang bisa menyukai orang lain tentu karena ia mengetahui orang tersebut. Tidak mungkin rasanya ada orang yang menyukai seseorang yang sama sekali belum ia ketahui.

Perhatikan percakapan absurd berikut ini.

"Sob, kayanya gua naksir si Desi deh" Ucap Rido kepada temannya, si Ucok.
"Desi? Desi yang mana dah?" Tanya Ucok kebingungan.
"Itu loh Desi yang tinggal di Kampung Rawa Belok".
"Lah lu tau si Desi dari siapa?" Ucok semakin kebingungan.
"Kaga tau gua, ngeliat orangnya juga belum, tapi entah kenapa tiba-tiba gua naksir aja gitu".
"Aekdheywksnyd" Ucok gondok.

Aneh kan? Jadi ya tidak mungkin rasanya seseorang suka tanpa pernah tahu tentang orang yang ia suka. Begitu juga saya, saya bisa tidak suka dengan kopi ya karena pernah mencobanya. Karena setelah mencobanya saya merasa tidak cocok dengan rasanya, makanya saya jadi tidak suka.

Untuk sehari-hari saya lebih sering meminum susu. Tetapi ketika bertamu kerumah teman atau saudara dan ditanya ingin minum kopi atau tidak, saya sih milihnya teh. Iya teh, saya suka dengan minuman tersebut, tapi untuk sehari-hari sih saya lebih sering minum susu. Lagipula saya sering banget melakukan olahraga lari, jadi ya harus rutin minum susu.

Banyak teman saya yang agak bingung saat tahu saya ini tidak suka minum kopi hehehe. Ya memang begitu, rata-rata teman saya itu suka dengan kopi dan setiap ngumpul pun pasti ada kopi diantara kami semua. Tidak hanya yang cowok, yang cewek juga banyak yang suka minum kopi, bahkan Amalia sendiri suka kopi, walau jarang-jarang juga sih minumnya.

Ya begitulah saya dengan segala kekurangan yang ada, apaan si wkwkwkw. Kalau sobat sendiri suka kopi atau tidak nih? Tulis di kolom komentar ya.

Wassalamualaikum...

1 Comments

  1. Toss deh. Saya nggak suka kopi. Suami juga nggak. Jadi di rumah nggak pernah sedia kopi, kecuali kalau lagi ada tukang aja. Tapi bukan berarti nggak pernah minum kopi. Pernah minum kopi itu yang banyak campurannya seperti kopi susu, cream, jadi kopinya tidak terlalu terasa. Begitupun sama suami. Nah, kalau lagi main ke rumah kerabat dan ditanya minum apa, saya jawab teh.

    ReplyDelete

Silahkan Berkomentar :)